Dengan tingkat kehalusan yang luar biasa plus 100% original termasuk bludru merah nya yang meski terkikis habis dan sobek kami tisik ulang dan tidak kami rubah sama sekali. Bludru pada set ini seharusnya bermotif bunga yang tebal tetapi karena sering dipakai dan usia nya yang sudah uzur memang membuat bludru ini menjadi polos dan berwarna merah ke orange an.
Tampak pada beberapa foto di bawah bekas bludru tebal nya masih ada di bagian pinggir2 an.
Set kursi ini kami cari selama beberapa waktu untuk ruang tamu kediaman kami sendiri dan akhirnya berhasil kami akusisi dari sebuah keluarga yang memiliki trah yang sangat tinggi di Jawa Tengah beberapa bulan yang lalu. Tanpa melakukan banyak perubahan, hanya menisik jok dan mencuci cat tulang dan prodo nya ternyata yang kami dapatkan bahwa ukiran kerang di nya ditutup bludru oleh keluarga pemilik lama nya karena suatu alasan yang tidak kami ketahui.
Dan yang lebih mengejutkan lagi dari 4 kursi tersebut ada 1 yang ukiran belakang nya prodo menandakan kursi sang Tuan rumah dan untuk membedakan hal tersebut maka memang sang empunya wajib memiliki gelar dan trah yang luar biasa solid dan jelas bukan priyayi2 biasa...
Dengan meja marmer berdiameter 70cm ini memiliki ukiran topeng makoro pada ke 4 kaki nya yang bermaksud sebagai penolak bala, maka set kursi ini jelas menempati salah satu koleksi terbaik kami saat ini di kediaman kami sendiri yang sederhana di Malang.
Private Collection Only!!!
Kondisi awal ketika kami dapatkan ukiran bagian punggung tertutup jok bludru merah sehingga tidak terlihat.
0 komentar:
Posting Komentar