Kamis, 18 Juni 2015

Pair Of Late Edo To Early Meiji Famille Rose Footed Jardiniere





 
Sepasang pot ini merupakan pot yang sempat menjadi koleksi kami pribadi di galeri selama beberapa waktu terakhir ini. Kami akuisisi dari salah satu keluarga yang sangat ternama di Indonesia pada jaman dahulu beberapa waktu yang lalu, pot sepasang ini masih dalam kondisi nya yang luar biasa mulus meski prada emas nya dan beberapa enamel nya tealh luntur dimakan erosi air. Hal tersebut amatlah sangat wajar mengingat pot ini dahulu memang diletakkan di luar rumah untuk tempat tanaman dan telah terkena hujan, siraman air dan kandungan zat besi dari dalam tanah.
Pot ini menurut buku panduan kami merupakan jenis Japanese Famille Rose Jardiniere, tetapi beberapa pakar porcelain Indonesia menyebut pot ini jenis Imari. Tak apalah yang jelas meski Japanese Famille Rose porcelain juga dieksport keluar melalui port Of Imari di Jepang. Sepasang pot ini memiliki kaki keriting yang juga dilukis rengan enamel hijau dan termasuk amatlah sangat langka keberadaan nya di Dunia bukan hanya di Tanah air dan dari segi usia nya jauh lebih tua dari pot biru putih, pot Japanese celadon bunga es yang beredar luas di masyakarat kita pada umumnya. Pot ini merupakan buatan era Late edo 1840s - early Meiji 1870 an dan di tenggang waktu antara 1850-1868 produksi porcelain di Jepang nyaris vacuum karena Meiji revolution. Dengan ukuran diameter bibir atas 30cm dan diameter lubang tengah 25cm dan tinggi pot 23.5cm dan benar2 merupakan perfect pair yang amat sangat langka dan mulus maka pot ini termasuk golongan Museum Pieces not just a collectors pieces.

SOLD to Jakarta

Senin, 15 Juni 2015

Carved Limestone Eagle Sculpture With Glass Eyes ca.1900s






Sebuah koleksi terbaru lagi milik pribadi kami yang kami share untuk bisa dipelajari dan turut dinikmati oleh para penggemar barang antik di Indonesia maupun di Dunia. Sebuah patung Elang yang terbuat dari batu Limestone yang diukir ini memang amatlah langka keberadaan nya di dunia meski ukiran patung limestone telah ada sejak jaman Roman Empire 2000th silam. Elang selalu menjadi symbol kebesaran bagi Roman empire, French empire dan salah satu lambang kebesaran bagi sebuah Legiun di Jawa. Dengan detail pengerjaan nya yang luar biasa Istimewa dan berat nya yang mencapai 15kg meski ukuran patung ini hanya tinggi 29cm dan lebar 22cm dan mata elang ini terbuat dari kristal yang dilukis dan terlihat amat sangat hidup dan amat gagah. Patung ini merupakan koleksi kami pribadi dan tidak merupakan barang yang kami perjualbelikan lagi.

Private collection!

Ex. Imperial Javanese Folk Art - Patung Petruk Prodo Gincu ca. 1890s





Sebuah koleksi terbaru kami ini merupakan Javanese folk art yang amat sangat langka dan merupakan ex. Indonesian Imperial Heritage yang pada puncak nya selalu menjadikan impian bagi kami untuk melestarikan nya. Bukan terbilang gampang bagi kami untuk menyeret patung ini keluar dari "sarang" nya meski pasangan nya telah berhasil kami lestarikan di galeri kami dengan tajuk 'Bagong nggendong Petruk'. Sebenarnya 2 buah patung ini merupakan set 1 patung luar ruangan dan 1 patung dalam ruangan dan 2 2 nya pada akhirnya berhasil kami lestarikan di Malang. Pada patung petruk yang ini kedua tangan nya dapat digerakkan dan bahan dasar patung tengah nya terbuat dari 1 kayu yang dipahat utuh dan tanpa cacat (ciri barang Imperial) dan pada pewarnaan nya masih amat sangat istimewa prada gincu nya (sunggingan cat tulang) nya dengan rambut yang terbuat dari sapu ijuk dan masih utuh. Pada makhota nya terdapat prada yang masih utuh full dan bukan prodo bronze tapi prada emas yang amat mulus setelah kami cuci dengan sabun colek. Bagi kami barang tua harus tua dari sisi usia dan dalam kondisi yang super original terutama Imperial Javanese Folk Art warna prodo gincu nya HARUS original tetapi kebersihan dan hygenisasi sebuah item harus dangat terjaga sehingga kami tidak ikut aliran yang makin kotor makin terlihat tua... Ukuran patung Petruk ini adalah tinggi 72cm dengan mengenakan seragam original khas sebuah istana di Jawa yang tidak dapat dipungkiri.
Sebuah mahakarya masa lampau yang amat sangat langka dan wajib dilestarikan untuk generasi yang akan datang...

Private Collection only!

Sabtu, 13 Juni 2015

Silverplated Sugar Castor With Original Fine Cut Crystal Liners ca. 1910s



 
Sebuah tempat gula yang terbuat dari Silverplated kuningan yang diisi dengan fine cut crystal original pasangan nya ini merupakan barang yang telah lama mengikuti kami di galeri kami dan kami akuisisi beberapa tahun lalu di sebuah rumah keluarga kaya di kota Malang. Dari design nya dapat kami simpulkan bahwa tempat gula ini merupakan buatan Germany pada tahun 1910an yang mengadopsi design Late Jugendstil dan early Bauhaus design yang kental dengan nuansa Art Deco lebih dikenalnya. Dengan ukuran tinggi total sampai ujung handle 11.5 dan diameter keseluruhan 11cm dan tinggi kristal 4cm tempat gula ini dalam kondisi yang almost perfect dan merupakan sesuatu yang layak dikoleksi.

SOLD to Surabaya

Victorian Peachblow Brides Compote in Easter Figural Group Spelter Stand ca.1890s







Sebuah brides compote yang selalu menjadi kebanggaan kami dalam jajaran koleksi terbaik kami ini merupakan tempat buah yang berjenis Peachblow brides compote yang memiliki lekuk2 yang luar biasa cantik dan memukau. Brides compote selalu menjadi barang yang istimewa di mata maupun di hati apalagi apabila itu berwarna Peachblow atau pink melky dalam bahasa Indonesia nya. Yang menjadi keistimewa an lain nya adalah kaki nya yang dihiasi oleh Easter Bunny (kelinci paskah) dan seorang gadis sedang memeberi makan kepada kelinci2 tersebut. Sebuah karya seni yang sangat luar biasa dan memiliki tingkat kesukaran mendapatkan nya lagi di tingkat paling atas dalam jajaran koleksi kristal kami. Dengan diameter 26.5cm dan tinggi 26.5cm dan bekas polished pontil marks pada bagian dasar nya menandakan bahwa brides compote ini merupakan buatan European makers most likely England Stourbridge area yang dibuat di tahun 1890 an atau di akhir era Victorian.
Very very very collectible...

SOLD to Jakarta

Victorian Spelter Figural Oil Lamp Of Smoking Arabian Man








Sebuah lampu patung yang amat sangat langka keberadaan nya saat ini di Indonesia dengan object yang cukup jarang yaitu seorang Saudagar Arab yang sedang memegang Smoking Pipe ini merupakan koleksi kami yang terbaru dan kami dapatkan dari sebuah rumah tua di Jawa Tengah. Pada saat kami dapatkan patung lampu ini dalam kondisi yang sangat bagus dan hanya kami bersihkan saja secara professional dan sedikit penambahan warna di beberapa titik karena sudah ada yg luntur. Tempat minyak patung lampu ini terbuat tadi etched cut crystal thumb print oil lamp font yang kami curigai merupakan buatan Baccarat karena thumb print etched glass merupakan pattent dari Baccarat di tahun 1860an. Yang lain dari koleksi kami pada umumnya kap lampu patung ini juga dibuat dari cut etched glass globe chimney yang amat sangat langka keberadaan nya di tanah air. Dengan tatakan original nya marmer tua yang ada geripis di beberapa bagian lampu patung ini merupakan buatan England di era 1860s saat puncak dari Victorian era. Tinggi keseluruhan lampu patung ini adalah 76cm sampai ujung semprong nya dan tinggi patung nya saja 37.5cm.
Sebuah object seni era Victorian yang amat sangat langka dan amat sangat layak menemani koleksi para kolektor jajaran International.

Price : call/bbm

Pair of Bohemian Satin Glass Rococo Gilded Enameled Vases by Ludwig Moser ca. 1890s



 
Sepasang vas yang amat sangat cantik dan langka ini merupakan produksi Czech pada tahun 1890 an yang kemungkinan besar diproduksi oleh Ludwig Moser the Father of Bohemian Art Glass. Mengapa sepasang vas selalu lebih mahal dan amat sangat langka di pasaran? Karena menyimpan sepasang ini untuk jangka waktu 120th dan dalam kondiis nya yang almost perfect jelas menjadikan nya sebuah tantangan yang amat sulit. Vas ini merupakan ex. Indonesian Imperial heritage dan dapat kita tarik kesimpulan bahwa pada jaman itu (The Golden Age of Ned East Indies) banyak sekali cinderamata dan hadiah yang diberikan dari berbagai bangsa di dunia untuk para Royalty di Jawa maupun di Kerajaan2 lain. Vas ini didekor dengan heavy fired enamel dan digilded dengan 24ct gold yang mengambil design Rococo. Jelas sepasang vas ini merupakan top end collection untuk para heavy collector di International dengan ukuran nya yang tinggi 30cm dengan diameter atas 7.5cm dan diameter bawah 10cm.

SOLD to Palembang

Qing Dynasty Zhitan Wood Jardiniere Stand ca. 1840s







Setelah agak lama kami belum sempat update web kami karena alasan kesehatan, kami kembali menghadirkan sebuah tatakan pot ukiran Qing dynasty yang terbuat dari zhitan wood. Adapun di Indonesia lebih dikenal dengan nama Swanci, pada dasar nya di China ada 2 jenis kayu yang dipergunakan untuk membuat precious furniture (furniture berharga) yaitu zhitan wood dan huanghuali. Perbedaan nya ada pada serat kayu bya dan berat jenis nya, zhitan wood memiliki berat jenis yang sangat berat diatas kayu lain pada umumnya yang menyebabkan jenis kayu ini tenggelam dalam air. Dan huanghuali wood memiliki serat yang sangat indah dan keberadaan huanghuali furniture sangatlah langka karena sejak jaman dynasty Ming dan Qing, huanghuali wood hanya dipergunakan untuk pembuatan furniture untuk keluarga kekaisaran China, bahkan mungkin jauh sebelum itu pun demikian. Tatakan pot ini mungkin pada awalnya diwarna dengan gincu manggis yang samar2 masih terlihat kemerah2 an di sekujur tubuh nya meski telah memudar karena usia. Tatakan pot ini kami temukan di sebuah keluarga Jawa yang dulu nya merupakan hadiah untuk kakek buyut keluarga ini yang memang berdarah biru. Dari sisi usia nya kami menyimpulkan ini adalah buatan qing dynasty di era 1840-1870 an dan dalam keadaan 100% utuh mulus tanpa cela dan semua nya dipahat dengan manual tanpa alat. Ukuran tatakan pot ini cukup istimewa dengan tinggi nya yang 92.5cm dan termasuk barang yang amat sangat langka saat ini karena jenis furniture ini telah dilarang keras untuk keluar dari China pada saat ini.

SOLD to Palembang

Selasa, 02 Juni 2015

Victorian Spelter Maiden Figural Oil Lamp With Swirl Blue Glass Oil Lamp Shade ca. 1880s





Sebuah patung lampu yang selalu menjadi sebuah persembahan terbaik dari kami. Lampu patung original tua di era Victorian selalu menjadi point of interest bagi kami dalam mengoleksi nya dikarenakan keberadaan patung2 ini sangatlah langka dan sangat kolektible. Juga menjadikan patung2 ini direplika oleh beberapa negara di dunia termasuk Indonesia dan thailand sendiri. Tetapi original items are always noticable dari kedetailan castingan nya dan dari material nya yang terbuat dari spelter (white metal aloy) dan bukan antonium ataupun alumunium. Patung maiden kami ini berasal dari Victorian era dan merupakan buatan england di tahun 1870-1880 dimana itulah puncak kepopuleran lampu figural oil lamp di dunia. Dengan ukuran tinggi keseluruhan nya mencapai 82cm dengan bukti ketuaan yang tidak dapat dipungkiri dari bercak2 lubang2 kulit jeruk pada permukaan patung nya yang disebabkan oleh oxidasi udara di tempat yang beriklim tropis seperti di Indonesia. Lampu patung ini dilengkapi oleh kap blue swirl ruffled edge oil lamp shade dengan diameter atas kap 27cm yang termasuk ukuran kap kubisan extra large dan masih dalam kondisi utuh mulus meski terdapat jamur2 di kristal nya sedikit. Yang membuktikan bahwa kap ini memang kap original tua. Sebuah lampu patung yang merupakan sebuah symbol keberadaan kalangan ningrat dan the have di masa itu.

Very collectible for serious collector only!

SOLD to Palembang

Translate

Total Tayangan Halaman